Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menghitung semua aktivitas yang menyebabkan pemicu biaya dari setiap pelanggan dengan cara mengelompokkan jenis-jenis biaya serta menghitung biaya tersebut disetiap pelanggan serta diselisihkan dengan kontribusi pembayaran yang oleh pelanggan untuk mengetahui profit setiap pelanggan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analisis adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul. Berdasarkan pengelompokan pelanggan tersebut, selama satu bulan hanya terdapat pelanggan yang masuk ke dalam kelompok pelanggan yang paling menguntungkan yaitu pelanggan Raslin dengan kontribusi laba yang diberikan oleh perusahaan adalah Rp 49.906 yang mana pelanggan ini menggunakan tarif/daya B1 3.500 VA dengan pemakaian Non Subsidi hal ini menandakan bahwa semakin tinggi tegangan maka dominan keuntungan untuk perusahaan semakin tinggi juga karena tarif per kWh semakin besar. Untuk tetap mempertahankan pelanggan ini, perusahaan dapat memberikan pelayanan yang baikdengan cara berupaya memberikan diskon ataupun subsidi dengan tujuan mempengaruhi pelanggan untuk meningkatkan loyalitasnya, pelanggan yang merugikan perusahaan PLN Karebosi tersebut yaitu Hamida Paingi yaitu Rp138.826 karena mendapatkan subsidi yang begitu besar serta tarif atau daya yang begitu kecil yaitu R1 900 VA sehingga menyebabkan perusahaan rugi sehingga berbeda dengan biaya yang dibayarkannya.

Keywords

Activity Based Costing Profitabilitas Pelanggan Biaya Unit Cost

Article Details

References

  1. Albalaki, F. M. M., & Majeed, R. J. (2018). Customer Profitability Analysis, Cost System Purposes and Decision Making Process: A Research Framework. Account and Financial Management Journal, S, 3(5), 1547-1552.
  2. Aningsih, R. F., & Diyani, L. A. (2018). Perhitungan Harga Pokok Produksi Menggunakan Metode Tradisional Costing dan Activity Based Costing. Jurnal Online Insan Akuntan, 3(1), 1-10.
  3. Bachtiar, y., & putri, d. S. A. A. (2020). Penerapan metode activity based costing dalam menentukan jumlah tarif jasa rawat inap pada rumah sakit st khadijah pinrang.
  4. Blocher.dkk.2011.Manajemen Biaya;Penekenan Strategi.Jakarta Selatan:Selemba Empat
  5. Caroline, T. C., & Wokas, H. R. (2016). Analisis Penerapan Target Costing dan Activity-Based Costing sebagai Alat Bantu Manajemen dalam Pengendalian Biaya Produksi pada UD. Bogor Bakery. Jurnal EMBA: Jurnal RisetEkonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 4(1).
  6. Daerah, K. Bab ii kajian pustaka, kerangka pemikiran dan hipotesis.
  7. Equilibrium: Jurnal Ilmiah Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi, 8(2).
  8. Hakim, M. S., Nuswandari, A. I., & Negoro, N. P. (2016). Perbandingan Profitabilitas Pasien BPJS Dan Pasien Umum Di Rumah Sakit Brawijaya Surabaya Dengan Pendekatan Customer Profitability Analysis. Jurnal Sosial Humaniora (Jsh), 9(2), 197-206.
  9. Ivana, d., & dahlia, l. (2019). Analisis profitabilitas pelanggan dengan menggunakan metode activity based costing pada vast consulting. E-prosiding akuntansi, 1(01).
  10. Jeyaraj, S. S. (2015). Activity Based Costing vs Volume Based Costing: Relevance and Applicability. The international journal of management, 4, 39-46.
  11. Kamila, i. Analisis profitabilitas pelanggan menggunakan time-driven activity-based costing (studi kasus pada hotel hyatt regency yogyakarta). Accounting and Business Information Systems Journal, 5(3).
  12. Kapojos, R., Sondakh, J. J., & Waladouw, S. (2014). Penerapan Metode Activity Based Costing Dalam Penentuan Harga Pokok Produksi Pada Perusahaan Roti
  13. Lestari, R. K. (2017). Peranan analisis profitabilitas pelanggan dengan menggunakan activity-based costing system dalam meningkatkan laba operasi perusahaan: studi kasus pada Putra Mandiri.
  14. Lidya Manado. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 2(2).
  15. Nuswandari, A. I. (2015). Analisis Profitabilitas Pelanggan Dengan Metode Activity Based Costing Pada Layanan Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Bhayangkara (Doctoral dissertation, Institut Teknologi Sepuluh Nopember).
  16. Rahmaji, D. (2013). Penerapan activity-based costing system untuk menentukan harga pokok produksi PT. Celebes Mina Pratama. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 1(3).
  17. Rotikan, G. S. (2013). Penerapan metode activity based costing dalam penentuan harga pokok produksi pada PT. Tropica Cocoprima. Jurnal EMBA: JurnalRiset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 1(3).
  18. Suhara, a., & sianturi, b. H. (2018). Analisis determinasi biaya produksi dengan pendekatan activity based costing system (abc system)(studi kasus di ud. Prima bhakti karawang). Buana ilmu, 3(1).
  19. Triastity, R. (2012). Customer Relationship Management: Upaya Pencapaian Profitabilitas Jangka Panjang. Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan, 10(2).
  20. Rotikan, G. S. (2013). Penerapan metode activity based costing dalam penentuan harga pokok produksi pada PT. Tropica Cocoprima. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 1(3).
  21. Prasetyowati, E. (2018). Aplikasi Penentuan Harga Pokok Produksi Batik Madura Dengan Metode Activity Based Costing Dan Analisis Regresi Linier. JUTI: Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi, 16(1), 48-58.
  22. Purwaji Agus.dkk.2016.Akuntansi Biaya.Jakarta Selatan:Selemba Empat
  23. Purwoadi, R. S. (2014). Penerapan Activity Based Costing Sebagai Pendekatan Baru Untuk Menghitung Tarif Sumbangan Pembinaan Pendidikan Pada SMP Setiabudhi Semarang.
  24. Rahmawati, d. A. Analisis penerapan metode activity based costing dalam sistem penentuan harga pokok kamar hotel di hotel nirwana nganjuk tahun 2016.