Article Sidebar

Download
PDF
Statistic
Read Counter : 0 Download : 0

Downloads

Download data is not yet available.

Main Article Content

Abstract

Penelitian ini mengkaji peran Akuntansi Manajemen Lingkungan (Environmental Management Accounting/EMA) dalam meningkatkan kinerja keberlanjutan perusahaan di tengah kompleksitas permasalahan lingkungan akibat aktivitas industri. Sistem akuntansi konvensional sering kali gagal mengungkap biaya lingkungan secara transparan, sehingga menghambat efisiensi dan pengambilan keputusan strategis. Penelitian ini bertujuan menganalisis kontribusi EMA dalam mengidentifikasi dan mengendalikan biaya tersembunyi terkait limbah dan emisi, serta dampaknya terhadap efisiensi biaya, kinerja lingkungan, citra perusahaan, dan daya saing global. EMA merupakan sistem informasi yang mengintegrasikan data fisik dan moneter terkait lingkungan, seperti penggunaan bahan baku, energi, serta limbah dan emisi yang dihasilkan. Melalui metode studi pustaka, penelitian ini menemukan bahwa EMA berperan penting dalam mengungkap biaya tersembunyi dan mendorong efisiensi operasional serta pengelolaan risiko lingkungan. Selain itu, EMA mendukung inovasi “produksi bersih” melalui insentif investasi pada teknologi ramah lingkungan. Penelitian terdahulu juga menunjukkan hubungan positif antara implementasi EMA dan peningkatan kinerja keberlanjutan. Namun, penerapan EMA masih menghadapi tantangan, seperti rendahnya kesadaran perusahaan, minimnya tekanan pemangku kepentingan, lemahnya regulasi lingkungan, serta keterbatasan sistem informasi. Studi ini menegaskan pentingnya EMA dalam mendorong transformasi strategis menuju keberlanjutan jangka panjang.

Keywords

Akuntansi Manajemen Lingkungan (EMA) Kinerja Keberlanjutan Biaya Lingkungan Efisiensi Operasional Produksi Bersih

Article Details

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

How to Cite
Sinaga, J., Simanjuntak, H., Saribu, A. D., Manullang, A., Mardame Siregar, R. R., Siahaan, P. R., & Sianturi, T. M. (2025). Peran Akuntansi Manajemen Lingkungan Dalam Meningkatkan Kinerja Keberlanjutan Perusahaan. Economics and Digital Business Review, 6(2), 1350–1359. https://doi.org/10.37531/ecotal.v6i2.2778
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)
BibTeX

References

  1. Afazis, R. D., & Handayani, S. (2020). Penerapan akuntansi manajemen lingkungan terhadap kinerja keuangan: Kinerja lingkungan sebagai pemediasi. Jurnal Ilmu Akuntansi, 22.
  2. Agustia, D., Sawarjuwono, T., & Dianawati, W. (2019). The mediating effect of environmental management accounting on green innovation–firm value relationship. International Journal of Energy Economics and Policy, 9(2), 299–305.
  3. Booth, A., Sutton, A., & Papaioannou, D. (2016). Systematic approaches to a successful literature review (2nd ed.). SAGE Publications.
  4. Burritt, R. L., Hahn, T., & Schaltegger, S. (2002). Towards a comprehensive framework for environmental management accounting—Links between business actors and environmental management accounting tools. Australian Accounting Review, 12(27), 39–50. https://doi.org/10.1111/j.1835-2561.2002.tb00202.x
  5. Creswell, J. W. (2014). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches (4th ed.). SAGE Publications.
  6. Dolok Saribu, A., Muda, I., & Syah Putra, A. (2023). The importance of implementing environmental management accounting in manufacturing companies in Indonesia. Indonesian Interdisciplinary Journal of Sharia Economics (IIJSE), 6(3), 1–12.
  7. Dourala, N., Papadopoulou, D., Giama, E., & Moussiopoulos, N. (2003). Environmental accounting: A decision-making tool for companies. Proceedings of Technology Lemnos Island, B, 45–53.
  8. Elkington, J. (1998). Accounting for the triple bottom line. Measuring Business Excellence, 2(3), 18–22. https://doi.org/10.1108/eb025539
  9. Fasua, H. K., & Osifo, O. I. U. (2020). Environmental accounting and corporate performance. International Journal of Academic Research in Business and Social Sciences, 10(9), 330–341. https://doi.org/10.6007/IJARBSS/v10-i9/7711
  10. Fink, A. (2014). Conducting research literature reviews: From the internet to paper (4th ed.). SAGE Publications.
  11. Fitri, F., Imanina, D., & Politeknik Negeri Bandung. (2022). Comparative analysis of the effectiveness and efficiency of environmental cost control in realizing the eco-efficiency of mining companies. Jurnal Akuntansi Lingkungan, 4(1), 35–42.
  12. Gale, R. (2005). Environmental management accounting as a reflexive modernization strategy in cleaner production. Journal of Cleaner Production, 14(14), 1228–1236.
  13. Gray, R., & Bebbington, J. (2001). Accounting for the environment. SAGE Publications Ltd. https://doi.org/10.4135/9781446220849
  14. Hansen, D. R., & Mowen, M. M. (2006). Cost management: Accounting and control (5th ed.). Thomson/South-Western.
  15. International Federation of Accountants. (2005). Environmental management accounting: International guidance document. IFAC.
  16. Nainggolan, E. Y., Simanjuntak, S. D., Doloksaribu, A., & Nainggolan, R. (2024). Peran akuntansi manajemen lingkungan dan strategi pengelolaan lingkungan terhadap kinerja organisasi. Jurnal Akuntansi Kompetif, 7(2), 87–101.
  17. Purba, A. M., & Arsjah, R. J. (2025). Pengaruh akuntansi manajemen lingkungan, strategi lingkungan, dan ukuran perusahaan terhadap kinerja lingkungan. Jurnal Ekonomi Trisakti, 5(1), 219–228. https://doi.org/10.25105/v5i1.22262
  18. Qian, W., Burritt, R., & Monroe, G. (2011). Environmental management accounting in local government. Accounting, Auditing & Accountability Journal, 24(1), 93–128. https://doi.org/10.1108/09513571111098072
  19. Rahayu, A. (2016). Analisis pengaruh penerapan akuntansi manajemen lingkungan dan strategi terhadap inovasi produk dan inovasi proses. Jurnal Akuntansi dan Inovasi Bisnis, 3(1), 22–31.
  20. Saribu, D. (2025). Akuntansi manajemen lanjutan (Advanced management accounting). Universitas Negeri Medan Press.
  21. Schaltegger, S., Gibassier, D., & Zvezdov, D. (2013). Is environmental management accounting a discipline? A bibliometric literature review. Meditari Accountancy Research, 21(1), 4–31. https://doi.org/10.1108/MEDAR-12-2012-0039
  22. Snyder, H. (2019). Literature review as a research methodology: An overview and guidelines. Journal of Business Research, 104, 333–339. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2019.07.039
  23. Suyudi, M., Permana, D., & Suganda, D. (2020). Penerapan akuntansi lingkungan sebagai bentuk pertanggungjawaban perusahaan terhadap lingkungan. Jurnal Akuntabilitas Lingkungan, 4(2), 55–62.
  24. Xiaomei, L. (2004). Theory and practice of environmental management accounting. International Journal of Technology Management & Sustainable Development, 3(1), 47–57. https://doi.org/10.1386/ijtm.3.1.47/0
  25. Zed, M. (2004). Metode penelitian kepustakaan. Yayasan Obor Indonesia.
  26. Zulfa, A., Dwijaya, A., & Sari, M. G. (2024). Literatur review: Implementasi kinerja lingkungan dengan praktik good corporate governance (GCG) terhadap kinerja keuangan dan nilai perusahaan. Journal of Management and Innovation Entrepreneurship (JMIE), 1(2), 159–167. https://doi.org/10.59407/jmie.v1i2.322